“ASHILLA!” #Part 3

“ASHILLA!” #Part 3

.

.

pagi ini Shilla sudah sampai di sekolah, baru saja memasuki lapangan, tiba-tiba, ia di kagetkan sesuatu (?)

“mama…. Tolong Shilla…” teriak Shilla sambil lari dan teriak-teriak gak jelas.

‘Bruukk’

“aw…” ringisnya

“aw… Shilla. Ngapain sih lu lari-lari begitu?” tanya seseorang

“aduh sorry Fy…. Biasa tadi gue dikejar-kejar fans gue” jawab Shilla sambil ngos-ngosan.

Ify, Sivia, dan Pricilla langsung berpandangan dan berguma “fans?”

“whatever lah… kumaha anda” ucap Ify

“yaudah, kek kelas yuk!” ajak Pricilla.

“okeding”  jawab Shilla sambil mengangkat jempol tangannya.

“eh tunggu deh Shill” ucap sivia.

“ada apaan?” tanya Shilla

“gawat Shill, lo pake pellet apa sih? Tuh cowok-cowok nguber lu!” ucap Sivia sambil menunjuk kearah segerombolan cowok. Shilla, Ify, Pricilla langsung melirik dan terkejut.

“satu… dua…. Tigaaa….” Shilla member aba-aba dan langsung berlari bersama.

>>>selang beberapa menit

“hosh…hosh… gila tuh cowok-cowok” ucap Pricilla sebal sambil mencoba mengatur nafasnya.

 “ah lo sih Shill… kita jadi kecapean gini nih” gerutu Sivia

“ya maaf Via….” Jawab Shilla menundukkan kepalanya

“udah lah Vi.. hosh.. hosh.. kita kan sahabat, susah senang jalanin bersama. lagian kan  mereka udah berhenti ngejar” ucap Ify bijak masih dengan nafasnya yang gak karuan

“iya Via, lagian kan lumayan itung-itung olahraga pagi” ujar Pricilla sambil tersenyum. Via hanya mengangguk pasrah.

“yaudah ayo ke kelas” ajak Ify

‘Thanks God! seneng banget gue punya sahabat sebaik mereka. bisa langsung akrab, perhatian dan ngertiin gue.’ batin Shilla. Shilla tersenyum melihat ke3 sahabatnya yang saling bergandengan tangan dan bersenandung ria.
“eh nyanyi bareng yuk” ajak Pricilla

“nyanyi apa?” tanya Shilla.
“gimana kalo nyanyi lagunya Blink!” usul Sivia

“boleh tuh, tapi yang mana? lagu'nya Blink kan banyak.” tanya Ify
“gimana kalo yang judulnya Love Is you!” usul Shilla dengan semangat!. ke 3 temannya langsung cengo mendadak.
“Shill,itu bukan lagunya Blink. tapi lagunya Sm*sh” ucap Sivia watados

“heh... kalian ngawur semua! Nyanyi lagu Blink yang ‘No other’ aja.” ucap Ify sambil menaik turunkan alisnya.
“wooo... makin ngawur! Kalian salah semua. lagu Blink tuh, yang About you! iyakan?” ucap Pricilla sambil menaik-turunkan alisnya.
“nah tadi gue mau bilang itu maksudnya.” ucap Shilla sambil mengangkat jari telunjuknya.

‘BRUUUKK’

“adaw!” teriak Shilla.

“Shill lo gapapa?” tanya Pricilla. Shilla hanya mengelus kepalanya dengan tangan

“heh! 2 kali ya lo ngelempar bola kena gue!” bentak Shilla pada cowok yang menghampirinya.

Lagi-lagi gena timpukan bola --"

malangnya nasib Shilla. Kelasnya memang dekat dengan lapangan basket, jadi wajar aja kalo setiap ke kelas ngelewatin.

“oh, sorry” ucapnya santai sambil mengambil bolanya.
“eh lo gak bertanggung jawab amat sih! Minta maaf ke apa kek!” ucap Shilla dengan nada yang tinggi
“heh lo gak denger apa? Tadi kan gue udah bilang 'Sorry' you know!”  jawab orang itu dengan nada yang meninggi juga.
“heh KAK ALVIN YANG TERHORMAT! kalo lo GAK BISA MAIN BASKET, MENDING GAK USAH SOK-SOK’an deh!” ucap Shilla tambah Nyolot dengan penuh penekanan pada kata yang di keplok *eh capslock
mata Alvin langsung terbelalak.

“heh, apa lo bilang?” sentak Alvin.

“gue bilang, ! kalo lo GAK BISA MAIN BASKET, MENDING GAK USAH SOK-SOK’an!” ulang Shilla.

“ Berani banget lo sama gue!” sentak Alvin yang udah emosi.
“eh eh udah jangan berantem.” ucap Ify mencoba melerai

“DIEM!!” teriak Alvin dan Shilla. Ify langsung kicep dan menelan ludah.

“heh Vin, ada apasih?” tanya seseorang yang tiba-tiba datang dan diikuti oleh 2 temannya dengan menggunakan pakaian yang sama seperti Alvin. Mereka Cakka, Rio, Gabriel.

“ini nih, ada ADE KELAS YANG GAK SOPAN!” jawab Alvin gak nyante
“heh kak, ini semua kan salah lo. Ngapa lo yang nyolot?” ucap Shilla
“emang kenapa sih?” tanya Rio bingung. Tak ada yang menjawab pertanyaan Rio. Rio hanya menelan ludahnya dalam-dalam

“heh pokoknya kalo kepala gue benjol dan kenapa-napa, lo harus tanggung jawab” ucap Shilla ketus
“paling kanker otak”  jawab Alvin nyante banget
"ha? Kurang asem lo! Nyumpahin gue lu? Hah!” ucap Shilla sebal

“sudah... Sudah... Makan dulu sini, ada mie sarimi isi dua nih” ucap Cakka berlogat seperti dalam iklan

“sarimi…. Sarimi isi duaaa….” Lanjut Rio sambil nyanyi –“
“ini ngapain lagi malah nyanyi! dasar korban iklan” gumam Sivia

“udah lah Vin, gak usah diterusin. Ayo main lagi” ajak Gabriel.
Shilla mendengus kesal sambil mengelus kepalanya yang masih sakit.
Baru beberapa langkah CRAG meninggalkan Shilla, tiba-tiba...


‘BRUUKK, BRAGG, DUSSSHHH, SWEEERR, BLEDUG!’ *suaraapatuh?*

“Shilla…..” teriak Ify, Sivia, dan Pricilla.

CRAG langsung membalikan badannya, dan melihat Shilla yang pingsan di koridor sekolah.
Tanpa perlu ancang-ancang, mereka ber-4 menghampiri Shilla dkk.

***

“gue dimana?” tanya Shilla yang baru bangun dari Pingsannya.
“Lo lagi di kuburan Shill.” Jawab Sivia enteng
“hah? Dikuburan? Emang siapa yang meninggal? Huwaa mamah gue takut…..” teriak Shilla gaje
“eh sadar woii..." ucap Pricilla -sedikit- berteriak
“ini di UKS lah.. Masa di jamban” jawab Ify. Shilla langsung menghembuskan nafasnya.

‘alhamdulillah deh sesuatu banget, berarti kecantikan gue gak akan luntur’ batin Shilla. #apahubungannya sih?#

“Shill, elo pingsan apa tidur sih? Lama amat?” tanya Sivia
“ha? Gue pingsan? Pingsan kenapa?” tanya Shilla dengan memasang raut wajah kebingungan
“lo lupa aja apa lupa banget?” tanya Ify yang kayaknya udah kesel sama Shilla dan pengen ngutuk Shilla--"
shilla hanya memanyunkan bibirnya.
“tadi lo pingsan gara-gara kena bola basket sama kak Alvin. Masa lo lupa sih?" jelas Pricilla.
“ohehe... Iya ya” jawab Shilla sambil cengengesan.
“eh terus mana tuh mereka? Gak bertanggung jawab amet!” tanya Shilla sambil melirik-lirik ke kanan kiri, depan belakang, atas bawah.
“coba aja cari di laci Shill" ujar Sivia ngaco. Shilla pun melakukan usul Sivia.
“heh, mau aja lu di bego-in dia” ucap Ify. Shilla tersadar dan malah ketawa.
“eh, terus yang bawa gue kesini siapa?” tanya Shilla. Ify, Sivia, dan Pricilla langsung berpandangan dan ketawa ngakak.
“hahahaha....." tawa mereka meledak seketika.
“kenapa sih?” gumam Shilla kebingungan
“lo mau tau siapa yang bawa lo kesini?”  tanya Pricill masih dengan tawanya

“yakiiin????” tanya Sivia
“iyaaa… siapa emang?” tanya Shilla makin penasaran.
‘semoga diantara CRAG, siapa yah? Cakka, Rio, Alvin atau Gabriel? Huwaa seneng deh gue’ batinnya berkata.

“yang bawa lo kesini tuh…………..”

#flashback on#

“heh bangun heh” ucap Rio sambil mengguncangkan badan Shilla.
“eh kak Rio, dia tuh punya nama tau!” ucap Pricilla.
“ah bodo amat…” jawab Rio.

“yaudah cepatan bawa Shilla ke UKS.” ujar Sivia.
“bawa tuh Vin, Yo, Yel.” titah Cakka pada teman-temannya.

“idih... kok gue sih? lo kan tau gue ini cungkring. kalo gue ngangkat dia bisa-bisa tangan gue patah.” jawab Rio
“eh kak Rio, lo pikir Shilla seberat itu apa?” sahut Ify yang tak terima.

“yaudah kak Cakka bawa Shilla dong..” suruh Pricilla.
“hah? gue bawa dia?. hm.. sorry deh bukannya gue gak mau gitu ya, tapi jari-jari tangan gue yang unyuk2 ini ntar bisa gak halus-halus lagi dong” ucap Cakka sambil memperhatikan jari jemari tangannya.

“aaarrggh.. kalian ngindir  Shilla atau apasih!” ucap Sivia emosi.

“yaudah kak Iyel! cepetan bawa” ujar Pricilla yang udah emosi tingkat eifel sama kakak kelasnya itu.
“lho? kok gue sih? Gue bukan mukhrim sama dia! Jadi gak bolh nyentuh.” Jawab Gabriel. Sok religious!

“sok alim looooo!!” teriak Rio dan Cakka langsung ke kuping Iyel. Iyel hanya mengelus kupingnya dan cengengesan.

“kak Alvin, lo kan yang buat dia pingsan begitu. Cepet kak  bawa dia” Ify menyuruh Alvin sambil mengayunkan(?) tangannya. #ngerti gak? itulho kayak yang "hush..hush.." kayak ngusir gitu#

Alvin langsung cengo. ‘iyasih ini salah gue’ batin Alvin nyesel

“kak Alvin! Cepet dong!" bentak Ify"

“ada apa ini? Kenapa gak dibawa ke UKS?” tanya seseorang yang tiba-tiba datang dan langsung mengangkat dan membawa Shilla ke UKS.
Semua langsung cengo.

#flashback off#

“jadi maksud kalian yang bawa gue...?” ucap Shilla gantung
“pak satpam. Hahahahaha........” jawab Ify, Sivia Pricilla dan langsung ketawa Puas!
“tidaaaaaaaaaaaaakkkkkkkkkkkkk...........” teriak Shilla kenceng banget sampe kedengeran sama Obama.


**

ready to next? :D